Pada 5 – 8 Oktober 2023, Komite Nobel mengumumkan tiga pemenang Hadiah Nobel 2023 untuk bidang Fisika, Kimia, dan Medis. Untuk bidang fisika, pemenangnya adalah: Pierre Agostini (lahir 1947), fisikawan dari Universitas Ohio, Amerika; Ferenc Krausz (1956), Max Planck Institute for Quantum Optics, Jerman; dan Anne L’Huillier (lahir 1953), Universitas Lund, Swedia.
Para pemenang diberi penghargaan atas temuan mereka tentang denyut laser ultra-pendek yang memungkinkan untuk mempelajari proses cepat dalam fisika atom dan molekul. Denyut laser ultra-pendek adalah pulsa laser yang sangat singkat, hanya berlangsung beberapa attodetik (10^-18 detik).
Denyut laser ini memungkinkan para ilmuwan untuk mempelajari proses pergerakan yang super cepat di alam, seperti pergerakan elektron dalam atom dan molekul, dan bagaimana molekul bereaksi satu sama lain.
Temuan itu memiliki dampak luas dalam berbagai bidang sains. Denyut laser ultra-pendek telah digunakan untuk mempelajari struktur dan dinamika atom dan molekul, untuk mengembangkan metode baru untuk sintesis bahan, dan untuk mempelajari reaksi kimia.
Berikut adalah beberapa contoh spesifik bagaimana denyut laser ultra-pendek bisa digunakan untuk teknologi terapan:
- Untuk mempelajari struktur dan dinamika atom dan molekul, denyut laser ultra-pendek dapat digunakan untuk “menghentikan” waktu dan melihat bagaimana atom dan molekul bergerak.
- Untuk mengembangkan metode baru untuk sintesis bahan, denyut laser ultra-pendek dapat digunakan untuk mengontrol reaksi kimia dengan lebih presisi.
- Untuk mempelajari reaksi kimia, denyut laser ultra-pendek dapat digunakan untuk menangkap gambar reaksi kimia yang terjadi dalam sekejap mata.
Penemuan para pemenang Hadiah Nobel Fisika 2023 membuka jalan bagi penelitian baru di berbagai bidang sains. Berikut beberapa contoh kegunaan praktis denyut laser ultra-pendek:
- Dalam bidang medis, denyut laser ultra-pendek dapat digunakan untuk mengembangkan terapi baru untuk kanker dan penyakit lainnya.
- Dalam bidang industri, denyut laser ultra-pendek dapat digunakan untuk mengembangkan metode baru untuk produksi bahan dan komponen.
- Dalam bidang militer, denyut laser ultra-pendek dapat digunakan untuk mengembangkan senjata baru yang lebih akurat dan kuat.
Denyut laser ultra-pendek adalah teknologi yang masih berkembang pesat, dan kemungkinan kegunaan praktisnya masih belum diketahui sepenuhnya. Namun, penemuan ini memiliki potensi untuk mengubah dunia secara yang signifikan. Berikut adalah beberapa contoh spesifik tentang bagaimana denyut laser ultra-pendek telah digunakan dalam bidang medis:
- Menghancurkan sel kanker dengan lebih presisi ketimbang metode pengobatan kanker tradisional.
- Merangsang pertumbuhan tulang dan jaringan.
- Memperbaiki kerusakan kulit akibat luka bakar atau penyakit.
Berikut adalah beberapa contoh spesifik tentang bagaimana denyut laser ultra-pendek telah digunakan dalam bidang industri:
- Memproduksi bahan yang lebih kuat dan tahan lama.
- Memotong dan membentuk bahan dengan lebih presisi.
- Mengelas dan menyambungkan bahan dengan lebih cepat dan efisien.
Berikut adalah beberapa contoh spesifik tentang bagaimana denyut laser ultra-pendek telah digunakan dalam bidang militer:
- Mengembangkan senjata baru yang lebih akurat dan kuat.
- Menghancurkan target dengan lebih efisien.
- Memblokir atau mengganggu komunikasi musuh.
- Mengembangkan senjata baru yang lebih kuat dan canggih, yang dapat mengubah cara peperangan dilakukan.
Denyut laser ultra-pendek adalah teknologi yang masih akan berkembang pesat, dan kemungkinan kegunaan praktisnya masih belum diketahui sepenuhnya. Namun, penemuan ini memiliki potensi untuk mengubah dunia di masa depan.
Kalau di Indonesia denyut laser ultra pendek ini akan dipelajari lebih lanjut untuk kemanfaatan negara lebih lanjut oleh instansi mana ya? Apakah terbatas pada Batan, atau BRIN?